NUSA89 adalah merek mode Indonesia yang telah membuat gelombang di industri ini dengan gaya yang unik dan eklektiknya. Didirikan pada tahun 2017 oleh desainer Nusa Ginting, merek ini dengan cepat mendapatkan pengikut karena desainnya yang berani dan bersemangat yang menarik inspirasi dari budaya dan tradisi Indonesia.
Salah satu hal yang membedakan NUSA89 dari merek fesyen lain adalah fokusnya pada menggabungkan tekstil dan teknik tradisional Indonesia ke dalam desainnya. Dari Batik ke IKAT, merek ini menggunakan berbagai kain tradisional untuk membuat karya modern dan bergaya yang memberi penghormatan kepada warisan Indonesia yang kaya.
Selain penggunaan tekstil tradisional, NUSA89 juga dikenal karena palet warna yang berani dan pola yang rumit. Setiap bagian dalam koleksi ini dibuat dengan hati -hati untuk menunjukkan keindahan dan pengerjaan desain Indonesia, sementara juga membawa sentuhan kontemporer ke motif tradisional.
Fitur menonjol lain dari NUSA89 adalah komitmennya terhadap keberlanjutan dan praktik produksi etis. Merek ini bekerja erat dengan pengrajin dan pemasok lokal untuk memastikan bahwa karya -karya itu dibuat dengan cara yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan. Dedikasi untuk keberlanjutan ini tercermin dalam kualitas tinggi pakaian, yang dibuat untuk bertahan dan menahan tes waktu.
Desain NUSA89 telah menarik perhatian para penggemar mode baik di Indonesia maupun di seluruh dunia. Merek ini telah ditampilkan dalam berbagai publikasi mode dan telah mendapatkan pengikut yang kuat di media sosial. Potongan -potongannya juga telah dikenakan oleh selebriti dan influencer, semakin memperkuat statusnya sebagai bintang yang sedang naik daun di dunia mode.
Secara keseluruhan, NUSA89 adalah merek yang tidak takut untuk mendorong batas dan bereksperimen dengan warna dan pola yang berani. Gaya dan komitmennya yang unik terhadap keberlanjutan menjadikannya menonjol di kancah mode Indonesia, dan satu untuk menonton siapa pun yang ingin menambahkan sentuhan bakat Indonesia ke lemari pakaian mereka.